Kenaikan Dollar pada Data Pekerjaan Kehilangan Tenaga Tetapi Rebound Menjelang Kenaikan Suku Bunga Fed

Broker LokalForexTrading Online | Bursa Forex

Broker Lokal – Kegembiraan dollar di belakang laporan pekerjaan November yang kuat pada hari Jumat kehabisan tenaga. Tetapi bearish tidak akan menekan greenback lebih lama lagi karena Fed menyiapkan kenaikan suku bunga lebih lanjut. Meskipun pada kecepatan yang lebih lambat.

Indeks dollar AS , yang mengukur greenback terhadap sekeranjang perdagangan enam mata uang utama, turun 0.04% menjadi 104.65. Telah berkurang dari tertinggi sesi di $105.56.

“Kami percaya bahwa kemunduran dollar baru-baru ini berlebihan dan tidak mungkin memiliki banyak tindak lanjut dari sini,” kata Wells Fargo dalam sebuah catatan awal pekan ini.

“Kenaikan suku bunga lebih lanjut akan menopang permintaan untuk greenback bahkan pada kecepatan yang lebih lambat karena fundamental yang mendasari dan perbedaan suku bunga terus mendukung mata uang AS,” tambahnya.

GAMBAR BROKER LOKAL

broker lokal

Taruhan pada kenaikan Fed lebih lanjut didorong pada hari Jumat. Hal ini karena laporan pekerjaan bulanan menunjukkan kejutan dalam kenaikan pekerjaan dan upah. Yang terakhir akan lebih mengkhawatirkan Fed dalam perjuangannya melawan inflasi.

Awal pekan ini, Powell menggarisbawahi pentingnya mengurangi permintaan di pasar tenaga kerja, khususnya di sektor jasa.

“Karena upah merupakan biaya terbesar dalam memberikan layanan ini. Pasar tenaga kerja memegang kunci untuk memahami inflasi dalam kategori ini,” kata Powell dalam pidatonya pada hari Kamis di acara Brookings Institution di Washington.

Dengan dollar mengalami kerugian lebih dari 7% sejak awal November. Yang lain menyarankan bahwa terlalu dini untuk selamat tinggal gelombang panjang pada kenaikan dollar dan mempertanyakan taruhan pasar bahwa Powell tidak mungkin mempertahankan suku bunga lebih tinggi dalam waktu lebih lama.

Langkah investor untuk menyebut ‘gertakan Powell’ yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama adalah prematur. Mungkin tidak berkelanjutan jika Fed meningkatkan volume protes suku bunganya dengan terdengar lebih hawkish dan pembacaan inflasi berikutnya. Menentang penurunan cepat dalam inflasi.. ,” ING menambahkan bahwa masalah ekonomi di Eropa mendukung dollar.

“Kebetulan, gambaran makro global tetap menantang – terutama di Eropa (di mana cuaca yang lebih dingin dapat mendorong harga gas lebih tinggi) Dan China – yang juga menunjukkan ketahanan dollar,” tambah ING.

Untuk mengikuti rekomendasi harian, silahkan bergabung di account telegram CyberFutures @CFNewsJkt.

PRODUCTS
RISK WARNING

Trading leveraged products such as Forex and CFDs may not be suitable for all investors as they carry a high degree of risk to your capital. Please ensure that you fully understand the risks involved, taking into account your investments objectives and level of experience, before trading, and if necessary seek independent advice

SOCIAL MEDIA